Hino dump truk sendiri merupakan sebuah alat berat yang dipasang di bagian belakang truk dan berfungsi untuk memindahkan material pada jarak menengah sampai jauh.
Terkait memasukkan dan mengeluarkan material-material tadi, ada dua acara yang biasanya dilakukan. Pertama memakai alat bantu, seperti excavator. Kedua, bisa juga secara manual dengan tenaga manusia, seperti dipanggul lalu diletakkan di dalam hino dump truk.
Ternyata hino dump truk sendiri memiliki cukup banyak jenis, paling tidak ada 8 macamnya. Ketika hendak mencari dump truk, usahakan terlebih dahulu untuk mengetahui sederet jenisnya. Berikut kelebihan dan kekurangan truk dump :
Kelebihan dump truk
1. mudah dalam loading dan unloading
Truk model ini cocok untuk membawa matreal jalan, seperti batu,pasir,split karena mudah dalam loadingnya serta unloadingnya, loding truk dump biasanya di bantu oleh beco sedang saat unloadingnya hanya cukup menekan tuas dump dan muatan dalam sekejap akan turun. jadi tidak akan memakan biaya yang banyak pada saat proses muat dan bongkarnya.
2. Cepat dapat uang
karena kemudahan dalam loading dan unloding maka sudah tentu cepat mendapat uang, karena truk akan cepat kembali dan muat kembali, semakin banyak muat maka semakin banyak uang. serta truk dump biaya sewa lebih mahal.
3. Trayek pendek
penggunaan truk dump biasanya hanya berjarak beberapa kilo saja, untuk pekerjaan proyek biasanya bahan baku akan diambil dari tempat yang tidak begitu jauh, dengan trayek yang pendek maka banyak keuntungan yang diambil dan juga masa guna sparepart menjadi lebih panjang. dan tak kalah seriusnya adlah truk selalu dalam pantauan.
4. Tidak banyak biaya dijalan
karena trayek dump yang rata-rata pendek dan tidak teralalu sering keluar jalan raya sehingga resiko dijalanpun semakin sedikit, resiko terkena razia, reziko pungli dapat ditekan, karena itu tadi biasanya masih dalam satu wilayah, biasanya kita cukup membayar beberapa biaya koordinasi jalan dan lain-lainnya.
Kekurangan dump truk
1. Faktor cuaca
jalan yang dilalui truk dump biasanya amat jelek, karena mengambil bahan matreal mungkin pasir di sungai, atau tanah, dan semua itu amat jarang melalui jalan yang beraspal, bila hujan tiba maka jalan yang dilalui truk menjadi amat licin dan becek, sehingga operasional truk ini dipengarui oleh cuaca, bila hujan berarti harus libur.
2. Trayek berpindah pindah
karena umumnya untuk pekerjaan proyek, maka trayek truk ini akan selalu berpindah pindah dari satu lokasi ke lokasi lainnya, dari satu daerah ke daerah yang lain, dan ini menuntut keuletan dari si pemilik untuk terus mencari muatan, jika satu proyek selesai maka harus segera mencari proyek yang lain. untuk ,melakukan perpindahan proyek juga dibutuhkan biaya untuk memindahkan truk.
3. Muatan berat
Untuk mendapat hasil yang lebih, terkadang truk ini dibebani muatan yang melebihi kapasitas, karena itu pemakain sparepart terkadang membengkak, terutama ban yang terkadang sering meledak,
4. Dimusuhi warga
kendala lingkungan yang acap kali harus dihadapi adalah masyarakat sekitar yang protes akibat truk dump yang melintas di daerah mereka, mereka mengeluh dengan jalan yang rusak akibat muatan truk yang banyak, serta puing-puing yang acap kali jatuh dari bak membuat jalanan penuh dengan bongkahan bongkahan material.
5. Jam operasinal dibatasi
Guna menghindari dampak lingkungan diatas, terkadang beberpa jalan tidak mengijinkan adanya truk bermuatan berat melintas di jalan tersebut, dan juga truk dump sering pula tidak boleh melintas di siang hari karena jalannya yang lambat acapkali membuat lalu lintas macet, mau tidak mau jam operasional terkadang hanya bisa dilakukan dimalam hari.
6. Biaya perawatan bertambah
tidak bisa dipungkiri bahwa truk dump memiliki beberpa komponen tambahan yang tidak murah biaya perawatannya, antara lain oli hidrolik yang mesti kita ganti berkala, oli ini yang digunakan untuk mengangkat dan menurunkan bak, dengan menggunakan tenga hidrolis.
Dutro | |||
Roda | Type | Panjang (mm) | Beban Max All (kg) |
6 | 115 HD | 6.025 | 7.500 |
136 HD | 6.026 | 8.600 | |
136 HDX | |||
136 HDX LSD |
Ranger | |||
Model | Type | Panjang | Beban Max All (kg) |
4×2 | FG 260 JJ | 7.600 | 15.000 |
6×4 | FM 260 JD | 8.600 | 26.000 |
FM 280 JD | |||
FM 280 JD ABS | |||
FM 280 JD (MINING) | |||
FM 340 PL | 7.600 | ||
FM 340 PD | 8.700 |
Klik untuk cari lokasi -> Here